Tips Agar Makanan Tidak Cepat Basi yang Wajib Dilakukan

Anda berencana untuk membuat makanan yang berlimpah ketika kumpul keluarga. Setelah waktu makan telah tiba, ternyata makanan tersebut masih banyak yang tersisa. Ingin membuangnya, tapi takut menjadi food waste yang mencemari lingkungan dikemudian hari. Oleh karena itu lakukanlah tips agar makanan tidak cepat basi agar kelebihan makanan itu bisa dikonsumsi di kemudian hari.

Membuang sisa makanan terdengar sepele, namun tahukah Anda jika kebiasaan tersebut bisa menyebabkan pemanasan global. Oleh karena itu ubahlah kebiasaan membuang sisa makanan agar terjaga lingkungan di masa depan dengan menjaga makanan agar tidak cepat basi. Berikut ini penjelasan selengkapnya

Tips Agar Makanan Tidak Cepat Basi

Daripada membuang makanan, lebih baik simpan dengan baik agar tidak cepat basi. Berikut ini tips agar makanan tidak cepat basi yang berikut ini:

1. Hangatkan Makanan Sebelum Disimpan

Sebelum disimpan, jangan lupa hangatkan terlebih dahulu. Proses penghangatan bisa menggunakan kompor atau microwave.

Tips agar makanan tidak cepat basi ini sangat berlaku bagi makanan yang berkuah. Hal itu karena makanan berkuah lebih rawan cepat basi daripada makanan yang digoreng.

Menghangatkan makanan berkuah harus sampai mendidih agar bakteri-bakterinya bisa mati sehingga tidak menyebabkan pembusukan makanan. Sementara menghangatlah makanan yang berbumbu kental harus ditambahkan sedikit air dan masaklah sampai air tersebut berkurang.

2. Hindari Menyentuh Makanan

Menyentuh makanan tanpa menggunakan sendok atau garpu malah menambah bakteri di makanan itu. Bakteri itu berasal dari tangan yang kotor yang menyebakan makanan cepat membusuk sehingga tidak layak dimakan. 

Selain menyentuh makanan, aktivitas yang mempercepat pembusukan makanan itu adalah mengaduk makanan menggunakan sendok yang kotor. Bakteri itu akan jatuh ke makanan sehingga membuatnya cepat basi.

Maka dari itu tips agar makanan tidak cepat basi adalah mengambil makanan dengan sendok yang bersih, kemudian letakanlah ke piring yang terpisang. Setelah itu segera masukan makanan ke dalam kulkas agar meminalisir perkembangan bakteri penyebab pembusukan makanan.

3. Gunakan Wadah yang Kedap Udara

Bakteri penyebab pembusukan makanan bisa berasal dari udara sekitar. Oleh karena penting untuk menutup dan meletakan makanan di tempat yang kedap udara. Dengan menggunakannya maka udara yang kotor tidak akan lagi mengotori makanan Anda.

Tips agar makanan tidak cepat basi ini lebih baik dilakukan jika makanan sudah berubah bersuhu dingin. Ini berguna jika Anda memasukan gorengan karena dapat menurunkan ketahanan dari kerenyahan gorengan yang Anda buat.

Baca Juga:

• 6 Tips Menyimpan Gorengan Agar Tetap Renyah dan Lezat

4. Gunakan Vacuum Sealer

Jika Anda ingin menyimpan makanan tanpa menggunakan wadah kedap udara, disarankan untuk menggunakan plastik khusus. Tujuan menyimpannya ke plastik khusus agar makanan itu dapat di vakum menggunakan vacuum sealer.

Fungsi vacum sealer adalah mengeluarkan udara di dalam plastik yang tersimpan makanan. Proses pengeluaran udara atau oksigen di kantong tmenggunakan vacum selaer yahgar tidak ada mikroorganisme yang tumbuh di makanan.

Selain menghindari pertumbuhan mikroorganisme, tips agar makanan tidak cepat basi ini bertujuan agar makanan itu mudah disimpan dan tidak perlu menghabiskan banyak ruang.

5. Masukan ke kulkas

Tips agar makanan tidak cepat basi ini paling banyak dilakukan. Suhunya yang sangat dingin dapat mematikan bakteri yang ada dimakanan.

Meskipun demikian, pastikan untuk meletakan makanan di bagian kulkas yang tepat. Aneka olahan daging lebih baik disimpan ke dalam frezzer. Selain olahan daging, makanan beku pun juga harus diletakkan ke dalam frezzer agar tidak cepat basi.

Sementara olahan sayuran dan buah harus diletakkan di bagian kulkas chiller. Bagian kulkas itu memiliki tingkat kelembapan yang rendah sehingga baik untuk sayuran dan buah.

AGar sayur dan buah lebih tahan lama di kulkas, balutlah dengan tisu dapur. Pelapisan itu bertujuan agar embun-embun yang tercipta tidak menetes di buah dan sayur yang dikhawatirkan akan mempercepat pembusukan.

6. Tambahkan Soda Kue

Tips agar makanan tidak cepat basi ini dilakukan ketika Anda menyimpan susu. Meskipun disimpan dalam kulkas namun susu tetap cepat basi yang ditandai dengan perubahan warna dan rasa yang asam.

Cara menambahkan soda kue ke susu yaitu menuangkan susu ke dalam cangkir. Kemudian tambahkan soda kue secukupnya dan aduk dengan garpu. Fungsi Soda kue yaitu menetralkan asam laktat pada susu yang jadi penyebab perubahan rasa menjadi asam,

Penambahan soda kue tidak mengganggu rasa susunya sehingga masih layak untuk dijadikan campuran kopi dan atau minuman yang lainnya.

7. Hindari Menyimpan Makanan yang Terkena Paparan Sinar Matahari

Model dapur terbuka daat menghemat listrik dan sirkulasi udara yang lebih sehat. Meskipun demikian, berhari-hatilah dalam menyimpan makanan karena jika terkena sinar makanan maka makanan tersebut akan cepat mengalami pembusukan.

Makanan yang terkena paparan sinar matahari langsung penyebabkan proses penguapan. Proses itulah yang sangat berpengaruh jika makanan tersebut menganduk lemak dan minyak. Hal itu karena paparan sinar matahari langsung akan menurunkan kualitas dan menyebabkan rasanya apak.

8. Jangan Langsung Menutup Makanan yang Sudah Dihangatkan

Menutup makanan yang masih panas akan menimbulkan uap air. Kemudian  uap air itu akan menetes ke dalam makanan. Sayangnya tetesan tersebut akan mempercepat makanan menjadi cepat basi.

Oleh karena itu tips agar makanan tidak cepat basi yaitu membiarkannya beberapa saat di suhu ruangan. Tidak ada waktu tertentu, namun yang pasti membuka makanan itu sampai suhunya menurun.

Setelah suhu mulai menurun, bergegaslah untuk menutup makana tersebut. Kemudian letakkanlah di kulkas agar makanan tersebut awet tahan lama.

9. Pisahkan Lauk yang Berminyak dengan Lauk Lainnya

Jika Anda membungkus makanan, sebaiknya mintalah penjual untuk memisahkan lauk dengan nasi. Pemisahan ini adalah tips agar makanan tidak cepat basi sekalipun dibawa ke perjalanan jauh.

Melakukan perjalanan jauhharus menyediakan persediaan makanan yang tepat dan tidak mudah basi. Oleh sebab itu cara yang bisa dilakukan adalah memilih lauk yang tepat serta memisahkan lauk dan juga nasi.

Meskipun tak punya kotak bekal makanan, kertas bungkus merek tertentu pun dapat diandalkan karena sudah Food Grade dan menjaga kebersihan makanan yang dibungkus. Dengan demikian kertas bungkus nasi merek Cap Gajah dapat diandalkan untuk perjalanan jauh karena mengurangi kontaminasi bakteri sehingga makanan lebih awet.

Kertas Bungkus Cap Gajah Solusi Bungkus Jaga Makanan Tidak Cepat Basi

Membawa makanan saat perjalanan ke luar kota adalah yang awam dilakukan. Selain menghemat pengeluaran, membawa bekal bertujuan muntuk menjamin makanandiolah dengan baik.

Sayangnya membawa makanan dari rumah dikhawatirkan cepat basi. Apalagi jika makanan itu dibungkus menggunakan kertas nasi.

Kekhawatiran itu bisa diminimalisir jika menggunakan kertas nasi yang tepat. Kertas nasi itu harus mampu menjaga suhu tetap stabil dan mampu mencegah percepatan pembusukan pada makanan. Merek kertas nasi itu adalah kertas nasi Cap Gajah

 

Referensi:

• www.fibercreme.com
• www.momsmoney.kontan.co.id
• www.fwd.co.id