Asal-Usul Nasi Ulam Khas Betawi Beserta resepnya Komplit!


 

nasi ulam

Beberapa kuliner tradisional di Jakarta ada sampai sekarang salah satunya karena kelezatannya. Nasi ulam khas Betawi adalah salah satu makanan tradisional Jakarta yang dimaksud.

Sayangnya, sudah tidak banyak yang menjual makanan lezat ini sekalipun masih banyak yang menyukainya. Itulah yang menyebabkan nasi ulam Betawi sulit ditemukan dan “langka” di kota asalnya.

Kita semua berhak mempertahankan makanan ini, sekalipun Anda bukan warga Jakarta. Salah satu caranya yaitu dengan cara membuatnya dengan meniru resep pembuatannya di artikel ini.

Setelah membuatnya, bagikanlah kepada tetangga untuk ikut mencicipi makanan buatan Anda. Agar terjaga kehigienisannya, lapisi nasi dan lauk-pauknya dengan kertas nasi yang sudah bersertifikat. Merek kertas nasi tersebut akan Anda ketahui setelah membaca artikel ini hingga akhir. Simaklah pembahasan yang berikut ini.

Sejarah Nasi Ulam Khas Betawi

Terdapat berbagai pandangan mengenai sejarah nasi ulam khas Betawi. Pertama, sebagian orang mempercayai bahwa nasi ulam khas Betawi dipengaruhi oleh kebudayaan Tionghoa karena menggunakan dendeng manis dan bihun goreng. Kedua, sejarah nasi ulam khas Betawi konon katanya mendapat pengaruh dari India karena menggunakan serundeng dan kacang.

Ketiga, katanya sejarah nasi ulam khas Betawi berasal dari pengaruh orang Belanda yang pernah menjajah Indonesia karena menggunakan lauk semur dan perkedel sebagai pelengkapnya. Bahkan ada pun yang mengatakan bahwa sejarah nasi ulam khas betawi awalnya berasal dari Tangerang yang dipopulerkan oleh pedagang penjual makanan Betawi.

Mereka menjajakan dagangannya menggunakan gerobak dari Tangerang ke Glodok. Pada saat itu pedagang tersebut memasarkan dagangannya ke kalangan peranakan Indonesia dan Tionghoa.

Dalam bahasa Betawi, "ulam" artinya serundeng dari kelapa yang diparut kemudian dicampur dengan nasi putih. Pencampuran tersebut menghasilkan cita rasa yang gurih.

Ternyata Nasi ulam tradisional juga dikenal di suku Melayu di Sumatra dan bahkan di Bali. Ada dua jenis yang populer di Indonesia yaitu nasi ulam basah dan kering. 

Meskipun perbedaan tempat namun nasi ulam sama-sama menggunakan lauk-pauk yang hampir mirip diantaranya: dendeng, telur dadar, perkedel, tahu goreng, tempe, kerupuk, dan masih banyak lagi.

Menariknya, nasi ulam khas Betawi juga ada di Malaysia. Di sana makanan ini dicirikan untuk makanan kalangan peranakan Tionghoa-Melayu. Mereka menyajikan nasi ulam dengan cara mencampurkan nasi putih dengan kelapa parut yang dikeringkan dan diberikan rempah-rempah. Kemudian diberikan aneka campuran seperti kecombrang, serai, daun kunyit, daun jeruk, daun kemangi, dan pegagan.

Kembali ke Jakarta, Nasi ulam khas Betawi sering dipilih untuk menu sarapan. Hal itu karena isian yang cukup banyak di setiap porsinya sehingga dapat menambahkan kebutuhan energi sebelum beraktivitas.

Selain itu, nasi ulam khas Betawi kerap dimasak dalam porsi yang besar. Dengan demikian makanan ini sering disajikan dalam acara besar misalnya hajatan.

Nasi ulam khas Betawi kerap disamakan dengan nasi uduk. Padahal teknik memasaknya berbeda. Jika nasi uduk dimasak menggunkan campuran santan. Semetara nasi ulam khas Betawi tidak menggunakan santan namun lauk-pauknya lebih beragam.

Resep  Nasi ulam Khas Betawi

Setelah mengetahui sejarahnya, ada baiknya untuk ikut melestarikan kehadiran nasi ulam khas Betawi dengan mengikuti resep nasi ulam khas Betawi. Resep-resep ini terbagi menjadi dua yaitu kering dan juga basah. Berikut ini penjelasan selengkapnya.

Resep Nasi Ulam Khas Betawi Kering

Bahan-bahan:

- nasi hangat

- kelapa parut kasar (disangrai)

- minyak untuk menumis

Bumbu halus:

- bawang putih

- cabai merah

- ebi (diseduh, disangrai dan diblender)

Cara membuat:

Panaskan minyak terlebih dahulu. Kemudian, tumislah bumbu halus hingga tercium aroma yang harum.

Campurkan kelapa yang telah disangrai dan aduklah hingga kering.

Tambahkan campuran bumbu dengan nasi hangat dan aduk rata.

Sajikan dengan disertai Tongkol Goreng tepung, Usus ayam krispi, Sambal bawang, dan tahu goreng krispi.

Resep  nasi ulam khas Betawi  basah:

Bahan-bahan:

- kentang (potong agak besar)

- daun salam

- tahu kulit goreng

- lengkuas

- air bersih

- kecap manis, garam, gula dan kaldu jamur (secukupnya)

Bumbu halus semur:

- bawang putih

- bawang merah

- kemiri (disangrai)

- kunyit

- teh ketumbar  yang sudah disangrai

Bahan bihun goreng:

- bihun (rendam air panas, tiriskan dan aduk dengan kecap manis)

- telur ayam

- wortel (iris korek api)

- Kol, sawi hijau, daun bawang iris

- Bumbu halus bihun goreng: 3 buah bawang putih, 5 buah bawang merah dan 3 buah kemiri.

Bahan sambal kacang:

- kacang tanah (goreng)

- garam

- cabe rawit merah (pedas sesuai selera)

- air secukupnya

Bahan pelengkap:

- Nasi putih secukupnya

- Abon sapi, bawang goreng, kerupuk merah, emping.

- 3 butir telur (dadar dengan sedikit kaldu jamur dan garam, lalu dipotong)

- Timun iris dan daun kemangi (secukupnya)

Cara membuat:

  1. Untuk membuat semur, panaskan minyak secukupnya dan tumis bumbu halus beserta daun salam hingga tercium aroma harum.
  2. Tuangkan air sebanyak 2 liter ke dalam tumisan, lalu biarkan hingga mendidih.
  3. Masukkan potongan kentang ke dalam kuah dan masak hingga kentang empuk.
  4. Tambahkan bumbu seperti garam, gula, kaldu jamur, dan kecap manis secukupnya, lalu cicipi rasanya.
  5. Masukkan tahu ke dalam semur dan biarkan mendidih selama 2 menit.
  6. Matikan api dan semur siap disajikan.
  7. Untuk membuat bihun goreng, panaskan minyak dalam wajan dan tumis bumbu halus hingga harum.
  8. Tambahkan telur dan orak-arik hingga matang, lalu masukkan sayuran dan bihun ke dalam wajan.
  9. Berikan bumbu seperti kecap manis, garam, kaldu jamur, dan lada, dan tes rasa sebelum diangkat.
  10. Goreng kacang tanah dan cabe rawit secara terpisah, lalu blender dengan air dan garam.
  11. Siapkan piring dan tuangkan nasi secukupnya, lalu beri bihun goreng, abon sapi, telur dadar, timun, dan daun kemangi di atasnya.
  12. Taburkan bawang goreng, kerupuk, dan emping di atas hidangan.
  13. Tuang kuah semur serta tahu dan kentang ke dalam piring.
  14. Sajikan dengan sambal kacang dan nikmati dengan cara menuangkan kuah semur terlebih dahulu, lalu aduk rata.

#BungkusinAja kreasi nasi ulam Pakai Kertas Nasi Cap Gajah

Membuat nasi ulam di rumah adalah langkah pelestarian yang bisa dilakukan oleh siapa saja. Setelah membuatnya tak lupa bagiankanlah ke orang-orang sekitar Anda atau jadikanlah sebagai bekal.

Gunakanlah kertas nasi yang berkualitas untuk menjaga kehigienisan nasi ulam yang Anda buat. Pilihlah kertas nasi Laminated Wrapping Kraft (LWK) ata kertas nasi coklat atau Laminated Machine Glazed (LMG) atau kertas nasi putih. Pemilihan itu sesuaikan lagi dengan kebutuhan Anda.

Oleh karena itu pilihlah kertas nasi merek Cap Gajah karena telah bersertifikat sehingga aman untuk makanan serta lingkungan yang berkelanjutan.

Oleh karena itu milikilah LWK dan LMG Cap Gajah sekarang juga di toko online resinya di bawah ini:

  • E Commerce  Kertas Nasi Cap Gajah
  • Shopee Kertas Nasi Cap Gajah Jakarta
  • Shopee Kertas Nasi Cap Gajah Surabaya
  • Shopee Kertas Nasi Cap Gajah Bandung
  • Tokopedia Kertas Nasi Cap Gajah Jakarta
  • Tokopedia Kertas Nasi Cap Gajah Surabaya
  • Tokopedia Kertas Nasi Cap Gajah Bali
  • Tokopedia Kertas Nasi Cap Gajah Bandung
  • Blibli Kertas Nasi Cap Gajah Surabaya
  • Blibli Kertas Nasi Cap Gajah Jakarta
  • Blibli Kertas Nasi Cap Gajah Bandung
  • Lazada Kertas Nasi Cap Gajah Jakarta
  • TikTok Shop Kertas Nasi Cap Gajah

ecommerce suparma

 

Referensi:

 



Diposting oleh : Trenaldy
pada 16 May 2024

Rate this article :

 

PT Suparma, Tbk is a leading paper manufacturer company which focused in providing reliable and high quality paper.

 

© 2025 PT Suparma, Tbk. All Rights Reserved. | Privacy Policy | Site Map | Disclaimer