Mirip tapi Berbeda! Inilah perbedaan Siomay Dengan 3 Jajanan



 

Ingin menikmati makanan yang tidak digoreng? Cobalah siomay, karena makanan tersebut cukup mengenyangkan dan rendah lemak karean tidak digoreng. Namun siomay bukanlah satu-satunya makanan yang tidak di goreng. Di Indonesia punya aneka camilan dan makanan yang dikukus misalnya dimsum, cilok, dan pangsit. Lantas apa perbedaan siomay dengan ketiga makanan tersebut?

Keempat makanan tersebut sama-sama terbuat dari tepung. Bagi merek yang tidak tahu, silok, dimsum dan pangsit selalu diidentikan dengan siomay. Padahal seluruhnya punya perbedaan yang cukup mencolok dan kita harus mengetahui perbedaan-perbedaannya.

Oleh karena itu artikel ini akan membahas siomay Bandung serta perbedaannya dengan cilok, dimsum, dan pangsit. Setelah itu kami lengkapi pembahasan ini dengan merek kertas bungkus siomay yang anti bocor. Simaklah artikel ini sampai selesai.

Tentang Siomay Bandung

Awalnya siomay bukan makanan khas dari Indonesia. Justru siomay adalah makanan dari Bangsa Mongolia yang disebut dengan "shaomai atau siu maai" dalam Bahasa Mandarin.

Perbedaan siomay Bandung dengan siomay lainnya terlihat dari bahan baku yang digunakan. Siomay Bandung mengguunakan adaonan tepung terigu dengan daging ikan tengiri yang dihaluskan. Sementara siomay-siomay lainnya hanya menggunakan tepung terugi dengan menambahkan protein yang umumnya dari ayam.

Siomay Badnung lezat saat disantap selagi hangat. Kemudian diberikan taburan saus kacang yang rasanya giruh dan sedikit pedas. Cita rasa tersebut sesuai dengan kondisi bandung yang selalu dingin sehingga makanan ini cocok untuk dinikmati saat cuaca dingin seperti di Bandung. Itulah yang membuat siomay tersebut identik dengan Kota Bandung sehingga disebut dengan Siomay Bandung.

Meskipun sekaraqng mudah ditemukan di seluruh kota, namun ciri khas siomay bandung tidak akan pernah terganti. Ke istimewaan itu membuatnya berbeda dengan makanan atau camilan yang ering diidentikkan sama.

Membahasa siomay bandung tak afdol jika tak menginfromasikan tentang perbedaannya dengan cilok, dimsum, dan pangsit. Pembahasan ini akan membahas tentang perbedaan-perbedaannya.

Perbedaan Siomay Dengan Cilok

Perbedaan siomay dengan cilok yang pertama dapat dirasakan karena teksturnya. Cilok punya tekstur yang kenyal karena terbuat dari tepung tapioka yang cukup banyak. Meskipun kenyal juga, siomay menambahkan adonannya dengan daging ikan tengiri sehingga menghasilkan citarasa yang kenyal dan khas.

Kemudian perbedaan siomay dengan cilok yang lainnya datang dari saus yang digunakan. Cilok pakai saus sambal yang dicampur dengan cabai sehingga rasanya sangat pedas. Sementara siomay diberi campuran bumbu yang terbuat dari kacang yang dihaluskan dengan tambahan cabai.

Sedangkan perbedaan siomay dengan cilok yang utama dapat dilihat dari bentuk dan ukurannya. Bentuk cilok bulat sedangkan siomay berbentuk kotak. Kemudian ukuran cilok cenderung lebih kecil daripada siomay. Oleh karena itu perbedaan siomay dengan cilok ini lebih mencolok sehingga mudah untuk dibedakan.

Perbedaan Siomay Dengan Dimsum

Perbedaan Siomay dan Dimsum terdapat dari bahan bakunya. Siomay terbuat dari ikan tengiri sehingga rasanya dan aromanya sangat khas. Sedangkan dimsum menggunakan daging ikan, ayam, daging sapi, sampai cincangan kepiting namun tidak memiliki aroma yang khas.

Tektur siomay lebih kenyal daripada dimsum karena penggunaan tepung yang lebih banyak. Namun dimsum punya tekstur yang lembut saat dimakan. Meskipun demikian keduanya punya tektur yang sama-sama padat seblelum dimakan.

Bumbu keduanya pun juga berbeda. Siomay bandung menggunakan bahan baku khas Indonesia misalnya bawang putih, garam, merica, dan sebagainya. Sementara dimsum menggunakan bahan-bahan modern seperti minyak wijen, kecap asin, dan lain sebagainya.

Perbedaan siomay dengan dimsum dilihat dari kulit pembungkusnya. Siomay menggunakan tepung terigu, tepung maizena, garam, dan air panas sehingga kulitnya terasa tebal dan keras. Sementara dimsum menggunakan tepung terigu dan air yang membuatnya terasa lebih halus dan lembut.

Saus yang dipakai pun juga berbeda karena siomay bandung menggunakan saus kacang sehingga terasa gurih dan pedas. Saus dimsum menggunakan saus yang cenderung terasa manis seperti saus bangkok.

Perbedaan Siomay dan Pangsit

Perbedaan siomay dan pangsit terdapat dari cara menikmatinya. Pangsit disuguhkan dengan kuah sehhingga kehangatannya lebih terjaga.

Ditempatnya yaitu pinggiran desa di Shanghai, cara menyantap pangsit atau xiao long bao yaitu dengan cara menyobek sedikit ujung kulitnya. Kemudian, minum kaldu di dalamnya. Barulah pangsit dimakan dengan minyak cabai dan jahe. Sementara siomay tidak dilengkapi dengan kuah sehingga dimakan dengan taburan suas kacang di atasnya.

Perbedaan siomay dan pangsit yang lainnya terlihat dari kulit yang digunakan. Kulit pangsit lebih tebal untuk mencegah mudah robek saat drendam dengan kuah kaldu. Sementara siomay punya kulit yang cenderung sedikit tipis dan lentur daripada pangsit.

Kertas Bungkus Siomay yang Food Grade

Saat membeli siomay bandung, para pedagang membungkusnya dengan kertas nasi berwarna coklat. Agar rasanya lebih terasa, pedagang kerap mencampurkan saus kacang ke dalam siomay yang dibungkus.

Jika Anda melihat pedagang membungkusnya, coba perhatikanlah dengan seksama. Apakah kertas bungkus siomay dengan saus kacang mampu menahannya hingga tidak menimbulkan kebocoran? Jika demikian, itu berarti pedagang tersebut telah menggunakan kertas bungkus Cap Gajah.

Jelas, kertas bungkus Cap Gajah tahan bocor karena menggunakan permukaan laminasi yang kuat dan dijamin anti bocor. Dengan demikian kertas bungkus Cap Gajah bantu menyajikan siomay Badnung dan lezat dtanpa mengurangi cita rasanya hingga sampai rumah.

 
Referensi:
 



Diposting oleh : Dini Harianti BR Sinambela
pada 28 March 2024

Rate this article :

 

PT Suparma, Tbk merupakan perusahaan kertas terkemuka yang berfokus pada pembuatan kertas dengan mutu handal dan kualitas tinggi.

 

© 2024 PT Suparma, Tbk. Hak cipta dilindungi Undang-undang. | Kebijakan Privasi | Peta Situs | Disclaimer